Work Breakdown Structure adalah

3 minute read

Saat itu hari senin 19 oktober 2017..

saya menghadiri kelas manajemen proyek entah untuk pertemuan yang keberapa, namun ini adalah pertemuan pertama yang pertama setelah uts.

Di hari yang mendung itu dosen datang tepat waktu, ralat. Dosen matakuliah ini selalu datang tepat waktu mengingat kelas beliau yang sebelumnya adalah kelas tetangga kami . kemarin adalah saya yang secara ajaib datang tepat waktu.

Sesaat perkuliahan dimulai dosen memulai perkuliahan dengan membahas soal UTS, ditanganya terbawa berhelai-helai kertas jawaban dari seseorang yang di klaim oleh beliau ‘ini kayaknya sih bener semua’ dari pernyataan beliau jelas itu sudah bukan pasti jawaban saya.

hahaha.

Setelah membahas soal UTS beliau bertanya tentang WBS “how depth wbs should be ?”, dan hanya mendapat jawaban dari angin yang bergoyang alias heningnya kelas karena kami tidak tahu menjawab apa.

Cukup dengan prolog diatas.

menurut buku *Practice Standard for Work Breakdown Structures Second Edition *WBS dibahas cukup detail, dengan garis besar sebagai berikut:

Gambaran

proyek manajemen yang sukses adalah yang melalui proses perencanaan. Ini dimulai dengan menentukan tujuan projek dengan detail-detail informasi. WBS (work breakdown structure) menyediakan pondasi untuk menentukan kerangka projek hingga mencapai penyelesaian.

Tujuan

WBS digunakan dalam suatu proyek ketika

  • untuk menegaskan project scope *dengan tujuan untuk menentukan *deliverables.

  • untuk menyediakan tim manajemen proyek dengan proyek status dan progress report

  • untuk memfasilitasi komunikasi antara project manager dan stakeholder register mengenai projek

Penjelasan WBS

WBS menurut definisi PMBOK Guide-Third Edition, is: ‘’A deliverable-oriented hierarchical decomposition of the work to be executed by the project team to accomplish the project objectives and create the required deliverables. It organizes and defines the total scope of the project. Each descending level represents an increasingly detailed definition of the project work. . . .’’ The following terms help clarify this dictionary definition:

  1. Work (pekerjaan)

  2. Breakdown (perincian)

  3. Structure (struktur)

  4. Deliverable (pelepasan)

  5. Oriented (orientasi)

  6. Hierarchical (hiraki)

  7. Decomposition (dekomposisi)

Istilah yang digunakan dalam WBS

Activity — komponen aktifitas yang dikerjakan dalam sebuah projek

Apportioned Effort — Upaya diaplikasikan pada pekerjaan proyek yang tidak mudah terbagi menjadi usaha terpisah untuk pekerjaan itu, tapi yang terkait secara langsung dengan terukur usaha kerja yang terpisah. Kontras dengan usaha tersendiri.

Kontrol Akun — Titik kontrol manajemen di mana ruang lingkup, anggaran (rencana sumber daya), biaya aktual, dan jadwal yang terintegrasi dan dibandingkan dengan nilai yang diperoleh untuk kinerja pengukuran. Akun kontrol ditempatkan pada titik manajemen yang dipilih (komponen spesifik pada tingkat yang dipilih) dari struktur rincian kerja. Setiap akun kontrol bisa termasuk satu atau lebih paket kerja, namun setiap paket kerja dapat diasosiasikan dengan hanya satu akun kontrol. Setiap akun kontrol diasosiasikan dengan komponen organisasi tunggal yang spesifik dalam perincian organisasi struktur (OBS). Sebelumnya disebut akun biaya.

Usaha Diskrit — Usaha kerja yang terpisah, berbeda, dan terkait dengan penyelesaian komponen struktur rincian kerja tertentu dan kiriman, dan itu bisa langsung direncanakan dan diukur. Kontras dengan usaha yang proporsional

Level of effort (LOE). — Aktivitas tipe dukungan (mis., Penjual atau penghubung pelanggan, proyek akuntansi biaya, manajemen proyek, dll.), yang tidak menghasilkan akhir yang pasti produk. Hal ini umumnya ditandai dengan tingkat kinerja kerja yang seragam suatu periode waktu yang ditentukan oleh kegiatan yang didukung.

Task. — Istilah untuk pekerjaan yang artinya dan penempatannya dalam rencana terstruktur Pekerjaan proyek bervariasi menurut area aplikasi, industri, dan merek manajemen proyek perangkat lunak.

Work Breakdown Structure Component. — Entri dalam struktur rincian pekerjaan itu bisa di tingkat manapun.

Work Package. — Komponen pekerjaan yang dapat dikirim atau proyek pada tingkat terendah masing-masing cabang struktur rincian kerja. Paket kerja meliputi jadwal kegiatan dan jadwal tonggak yang dibutuhkan untuk menyelesaikan deliverable paket kerja atau komponen pekerjaan proyek.

WBS Element. — Setiap komponen kerangka kerja tunggal (WBS) komponen dan hubungannya Atribut WBS terdapat dalam struktur rincian pekerjaan individu.

Kedalaman WBS bergantung dengan ukuran dan kompleksitas proyek dan tingkat detail yang dibutuhkan untuk merencanakan dan mengelolanya

Originally published at http://capcaypuyunghai.wordpress.com on October 20, 2017.

Tags:

Categories:

Updated: